Text
KIai Sudrun Gugat
Dalam kumpulan artikelnya ini, Cak Nun - dengan gaya dan watak kritisya yang menggemaskan itu-berbicara tentang banyak hal. Ia bukan hanya fasih mengangkat soal keagamaan, seperti ihwal tauhid serta pengalaman nilai akidah dan syariah, tetapi juga menguasai pelbagai masalah kemasyarakatan. Tengok saja, misalnya, cara ia menanggapi dialog anggota Petisi 50 dengan Sudomo, bugil Dewi Sukarno, atau kasuh Nipah dan Kedungombo. (less)
YPII0000530SMATRI | 915.98 NAD k | Perpustakaan SMA Trinitas Bandung | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain