Text
Cinta di Tiga Tempat
“Kamu pergi dua tahun lama juga ya! Nanti aku kalo kangen kamu, gimana?” tanya Tim. Putri melepaskan diri dari pelukan Tim.
“Ehm.. Tim, ada sesuatu lagi yang mau aku ngomongin ke kamu,” katanya.
“Apa?” tanya Tim.
“Kita.. kita putus aja ya, Tim?” tanya Putri. Tim bengong seolah nggak percaya pada kupingnya sendiri.
“Apa kamu bilang, Put?” tanyanya.
“Aku bilang, kita putus aja, gimana?” tanya Putri lagi.
Pernah nggak kita merasa bahwa cinta itu mobilitasnya tinggi? Bisa datang dan pindah dan pergi sesuka hati. Datang nggak diduga, pergi juga nggak terduga.
Di Singapore Tim bingung ditinggalin ceweknya. Padahal Tim dan Putri kan sudah saling kenal bersama-sama sejak kecil. Handy di Jakarta juga bingung ketika tiba-tiba tanpa angin dan hujan dia diputusin sama Lidia, ceweknya yang perawat itu. Di San Francisco George juga kena ditinggal menghilang oleh Nuna, ceweknya yang pelukis. Mengapa cewek-cewek itu pergi? Apa yang terjadi dengan Handy, Tim dan George selama ditinggal pergi? Bagaimana akhir dari masing-masing cinta mereka?
YPII0000793SMATRI | 899.221 3 AMI c | Perpustakaan SMA Trinitas Bandung | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain